Bengkulu selatan, chyinal.com- tahun 2024 yang lalu menurut masyarakat Desa keban jati Air nipis masyarakat mendapatkan bantuan pasang listrik gratis (Meteran listrik gratis) meski masyarakat tidak mengetahui bantuan itu dari dinas mana. Bantuan tersebut sebanyak 14 buah meteran listrik.
Yang membuat miris ada rumah yang selama lima tahun sudah di huni dan kondisi nya belum memiliki meteran listrik. Lebih parah nya lagi meteran listrik sebanyak 14 buah tersebut dua di antara nya di pasang di kandang sapi pribadi milik kepala desa keban jati tapi belum di ketahui meteran itu atas nama siapa dan di dangau / pondok sawah itu atas nama menantu pak kades, meski menantu pak kades masih tinggal satu rumah dengan pak kades.
Menurut masyarakat desa keban jati kedua meteran itu meteran bantuan, juga menurut masyarakat desa keban jati ada juga rumah di desa keban jati yang belum ditempati/dihuni sudah mendapatkan bantuan, sedangkan Rumah yang sudah di tempati selama lima tahun atas nama yarun tidak mendapatkan bantuan meteran, menurut orang tua yarun nama anak nya sudah sempat terdaptar penerima bantuan pada era kades sebelum nya,
menurut surni orang tua nya yarun, dia pernah mendatangi kantor Desa keban jati ketika dia menanyakan persoalan anak nya tidak mendapatkan bantuan tersebut salah satu perangkat Desa kebanjati menjawab bahwa yang atas nama yarun sudah dihapus oleh pak kades.
Konfirmasi dengan kepala desa keban jati terus di upayakan dengan mendatangi kantor desa tetapi kepala desa sedang tidak ada dikantor, usaha awak media untuk konfirmasi melalui panggilan wa sudah diupayakan, hinga berita ini diturunkan konfirmasi dengan pihak yang berkompeten tetap diupayakan. (Dinaro)
